ketika aku melihat cinta


Rasa-rasanya tidak banyak pengalaman soal cinta yang ku ais sepanjang perjalanan hidupku ini. Hanya cerita saja. Kadang dari sahabat, dari saudara ataupun dari buku-buku. Sepertinya memang tidak mudah untuk sekedar jatuh hati saat ini.

Hal tersebut berimbas pada pendefinisian tentang cinta itu sendiri. Kadang kala aku merasa cinta bersanding dengan ketakutan, patah hati, misteri dan sebagainya yang serba menyeramkan. Namun sering kali pula aku memikirkan sebaliknya, bahwa cinta seperti permen kapas yang menjanjikan rasa manis, lembut, dan membuat bahagia.

Cinta memang sebuah rasa yang sangat megah. Ia mempunyai sudut-sudut yang masih tertutup tabir, yang hanya bisa disingkap dengan mengalaminya sendiri. Tabir-tabir itu menawarkan kedalaman rasa yang berbeda-beda untuk setiap manusia.

Oleh karenanya tidak ada definisi pasti tentang cinta. Semua mendefinisikan rasa dengan caranya. Semua adalah pengalaman personal yang sangat privat. Karena memang siapa yang bisa menerka cinta yang hadir dalam hati?
________

Beberapa hari yang lalu, seperti biasa menjelang Ramadhan, aku bersama dengan ibu dan kakak-kakaku mengunjungi makam bapak. Kami sebisa mungkin meluangkan waktu untuk bisa bersama-sama datang mengunjunginya setahun sekali.

Ini adalah momen dimana kami kembali merajut kenangan masa lalu. Saat fikiran kembali melayang ke belakang mengenang cerita-cerita yang sudah usang, sambil tentunya berfikir kedepan tentang kematian.

Namun, di moment inilah aku selalu menemukan definisi tentang cinta. Definisi yang tidak berwujud kata-kata, melainkan berbentuk gumpalan rasa yang hanya bisa diurai dengan mentafakurinya.

When I see 'Love' 



Comments

Popular Posts